Future

June 18, 2015 by ashlih 14 Comments

Sebenarnya pengen berusaha share cerita lengkap kasus penetapan Pak Dasep Ahmadi (pengembang mobil listrik) yg katanya tersangka korupsi, tapi apa daya gak terlalu ngerti permasalahannya jd gw tahan aja dech..

Gw cuma pegang intuisi aja, Pak Dasep Ahmadi (DA) dulunya termasuk aktifis salman ITB, sampai sekarang pun masih kadang2 terlibat dgn aktifitas kalam (keluarga alumni) salman itb. Cuma dengan modal itu aja, gw percaya Insya Allah DA gak mungkin korupsi dengan sengaja. Mungkin yg terjadi karena masalah administrasi (maupun birokrasi) entahlah itu..

Nasib engineer, jangan berhenti di belajar teknik aja atau sekedar tau kapita selekta, tapi harus menguasai juga hukum, management, dan akuntansi, supaya tidak terjebak dalam berbagai kasus. Selain itu juga dalam memimpin proyek, jelas harus memiliki leadership yang baik serta kemampuan persuasif bisnis untuk menggaet sponsorship. Tidak bisa sendiri, maka lakukanlah dengan tim. Walaupun tugas dibagi kepada tim-pun, setiap elemen harus bisa saling memahami jg apa yg terjadi pada elemen lain.

Semoga hal seperti ini tidak terjadi pada dosen gw di itb yg sedang berjuang memajukan industri chip di indonesia..

Bagaimana nasib robotika indonesia di masa depan? Wallahu a’lam..

*kayaknya bener kata tmen gw, enakan jadi petugas kasir aja, yang setiap hari selalu tersenyum*

**eh tapi petugas kasir juga bisa disangka korupsi sich, apalagi klo mesinnya error pas ngitung atau ada yg ngebobol**

***mau jadi apa aja gak aman kyknya***

Hahaha